Al-Ihkam Fakultas Syariah IAIN Madura; Jurnal Pertama di Madura yang Terindeks Scopus
- Diposting Oleh Admin Web Fakultas Syariah
- Kamis, 12 Agustus 2021
- Dilihat 40 Kali
Al-Ihkam Fakultas Syariah IAIN Madura; Jurnal Pertama di Madura yang Terindeks Scopus
10 Agustus lalu, IAIN Madura, Pamekasan, mendapat kabar bahagia dari CSAB (Content Selection & Advisory Board) Scopus terkait status accepted review salah satunya jurnalnya, yakni Al-Ihkam; Jurnal Hukum dan Pranata Sosial. Jurnal kebanggaan kampus tersebut kini bereputasi internasional dengan jangkauan readership yang luas. Al-Ihkam sekaligus menjadi jurnal pertama di Madura yang terindeks Scopus.
Sementara itu di lingkungan PTKI (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam), Al-Ihkam adalah jurnal ke-10 yang terindeks Scopus. Scopus merupakan salah satu lembaga pengindeks internasional yang menjadi dambaan para akademisi dan peneliti. Menulis artikel di jurnal-jurnal terindeks Scopus bahkan menjadi salah satu persyaratan dalam pengajuan gelar profesor.
Prestasi membanggakan ini mendapat apresiasi dari banyak pihak, mulai dari Rektor IAIN Madura,. Dirjend Pendis, hingga Direktur PTKI. Mohammad Kosim, Rektor IAIN Madura, mengaku bangga luar biasa atas prestasi tersebut yang menurutnya menjadi hadiah sekaligus pemicu untuk semakin meningkatkan kualitas 23 jurnal yang di lingkungkan kampus yang ia pimpin.
Sementara itu, Erie Hariyanto, Editor in Chief jurnal tersebut, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada tim Jurnal Al-Ihkam yang ia sebut tak kenal lelah memperbaiki kualitas jurnal demi memenuhi standard Scopus. “Capaian ini bukan kerja satu malam. Kami sudah memulai dari lama,” ucapnya bangga.
Sejak terbitan 2019, Al-Ihkam memang sudah full berbahasa Inggris dan Arab. Beberapa anggota timnya juga rutin mengikuti berbagai pelatihan untuk mendongkrak kualitas jurnal dan meraih reputasi internasional yang diadakan Kasubdit Penelitian dan Publikasi Kementrian Agama. Belakangan, usaha tersebut semakin digenjot dengan meningkatkan diversitas reviewer, editor dan penulis dari berbagai negara.
Tak lupa, Erie, sapaan akrabnya, juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung ia dan timnya, termasuk para anggota RJI (Relawan Jurnal Indonesia) dan HEBII (Himpunan Editor Berkala Ilmiah Indonesia). “Mereka adalah support system dan networking terbaik, pungkasnya.