DUA DOSEN FAKULTAS SYARIAH DIUNDANG IKUTI PROGRAM KOLABORASI INTERNASIONAL PENGUATAN SINERGI JURNAL INTERNASIONAL DI MALAYSIA

• Diposting Oleh Admin Web Fakultas Syariah
• Kamis, 18 Desember 2025
• Dilihat 33 Kali

Kuala Lumpur — Fakultas Syariah kembali mencatatkan partisipasi aktif dosennya dalam penguatan jejaring akademik internasional. Abdul Haq Syawqi, M.H.I. dan Muhammad Taufiq, Ph.D., dosen sekaligus editor Al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial, diundang untuk mengikuti Program Kolaborasi Akademik Penguatan Jurnal Internasional yang diselenggarakan oleh IA Scholar Foundation bekerja sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia dan Universiti Malaya.

Kegiatan akademik ini dilaksanakan pada 17–18 Desember 2025, bertempat di Fakultas Pengajian Islam UKM, Bangi, dan Akademi Pengajian Islam UM, Kuala Lumpur. Program tersebut diikuti oleh para editor jurnal, akademisi, serta penggiat publikasi ilmiah dari Indonesia dan Malaysia, termasuk 23 pengelola jurnal bereputasi dari Indonesia.

Narasumber Kegiatan

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber nasional dan internasional, antara lain:

1. Profesor Dato’ Dr. Mohd Izhar Arif Mohd Kashim (Dekan Fakultas Pengajian Islam, UKM)
2. Irwan Abdullah (Founder IA Scholar Foundation)
3. Dr. Hasse Jubba
4. Profesor Zuly Qodir (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta)
5. Tim Editorial Islamiyyat
6. Editor Jurnal Scopus Indonesia

Partisipasi dua dosen Fakultas Syariah dalam program ini merupakan bentuk realisasi visi dan misi Asia Tenggara 2026, sekaligus kontribusi nyata Fakultas Syariah dalam penguatan tata kelola jurnal ilmiah bereputasi internasional, khususnya di bidang hukum Islam, syariah, dan ilmu sosial keislaman. Dalam forum ini, para peserta terlibat dalam berbagai sesi pementoran intensif yang membahas pembudayaan penulisan artikel jurnal, strategi peningkatan mutu publikasi, serta panduan praktis menghadapi standar indeksasi internasional seperti Scopus.

Founder IA Scholar Foundation, Prof. Dr. Irwan Abdullah, menegaskan bahwa kolaborasi akademik lintas negara ini merupakan langkah strategis dalam membangun sinergi penguatan jurnal internasional. Melalui kegiatan ini diharapkan terwujud kerja sama berkelanjutan antarjurnal, peningkatan visibilitas publikasi, serta penguatan sitasi global jurnal-jurnal ilmiah di kawasan Asia Tenggara.

Rangkaian kegiatan dirancang untuk memfasilitasi dialog mendalam, pementoran berkualitas, dan diskusi strategis yang mencakup:

1. Pembudayaan penulisan artikel jurnal dan penguatan teknik publikasi ilmiah;
2. Panduan praktis menghadapi standar Scopus untuk meningkatkan kualitas dan sitasi jurnal;
3. Penguatan kerja sama jurnal Malaysia–Indonesia guna mendorong visibilitas dan sitasi global.

Keikutsertaan dosen Fakultas Syariah dalam program ini diharapkan dapat memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kualitas pengelolaan jurnal ilmiah di lingkungan Fakultas Syariah serta memperkuat posisi akademik institusi pada level regional dan internasional.

Dekan Fakultas Syariah menyampaikan apresiasi dan penghargaan tinggi atas partisipasi aktif dua dosen Fakultas Syariah dalam program kolaborasi internasional tersebut. Menurutnya, keikutsertaan Abdul Haq Syawqi, M.H.I. dan Muhammad Taufiq, Ph.D. merupakan cerminan komitmen Fakultas Syariah dalam mendorong internasionalisasi akademik, khususnya pada penguatan tata kelola jurnal ilmiah bereputasi global.

“Partisipasi dosen Fakultas Syariah dalam forum penguatan jurnal internasional ini tidak hanya membawa nama baik institusi, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas publikasi ilmiah, daya saing jurnal, serta jejaring akademik Fakultas Syariah di tingkat Asia Tenggara dan global,” tegas Dekan.

Dekan berharap hasil pementoran, jejaring, dan pengalaman akademik yang diperoleh dari kegiatan ini dapat ditindaklanjuti secara konkret melalui penguatan manajemen jurnal di lingkungan Fakultas Syariah, peningkatan kualitas artikel dosen, serta akselerasi jurnal menuju indeksasi internasional bereputasi.

Fasya Hebat dan Unggul