FGD PEMDAMPINGAN PENGISIAN DAN PENILAIAN INSTRUMEN BAN-PT BAGI PROGRAM STUDI FAKULTAS SYARIAH IAIN MADURA
- Diposting Oleh Admin Web Fakultas Syariah
- Jumat, 5 Juli 2024
- Dilihat 179 Kali
Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Madura baru saja menggelar kegiatan External Benchmarking melalui Focus Group Discussion (FGD) Penyiapan Program Studi Unggul. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 3-4 Juli 2024, di Hotel Odaita, Pamekasan.
Dalam FGD tersebut, LPM IAIN Madura mengundang Yusuf Nalim, M.Si, Dosen UIN Abdurrahman Wahid Pekalongan sekaligus Trainer dari Best Q Institut Indonesia, sebagai narasumber. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh program studi dan dekanat di lingkungan IAIN Madura.
"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan benchmarking program studi unggul, baik dari aspek akademik maupun non-akademik. Hal ini sejalan dengan upaya kami untuk mewujudkan IAIN Madura sebagai perguruan tinggi yang berkualitas dan berdaya saing," ujar Ketua LPM IAIN Madura, Dr. Mulyadi, S.S, M.Pd.
Dalam pemaparan materi, Yusuf Nalim menyampaikan berbagai best practices pengembangan program studi unggul, mulai dari perencanaan, pengelolaan, evaluasi, hingga strategi peningkatan daya saing. Para peserta terlihat antusias mengikuti sesi diskusi dan tanya jawab.
Rektor IAIN Madura, Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd., menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, benchmarking program studi unggul merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di IAIN Madura.
"Kami berharap hasil dari kegiatan ini dapat menjadi rujukan bagi program studi di IAIN Madura untuk mengembangkan diri menjadi program studi unggulan, baik dalam skala nasional maupun internasional," ujar Rektor.
Sementara itu, Dekan Fakultas Syariah, Prof. Dr. Hj. Siti Musawwamah, M. Hum, mengapresiasi kegiatan LPM ini untuk penyiapan tiga program studi menuju program studi unggul. Karena itu, Dekan berharap agar wakil dekan 1 dapat menindak lanjuti pengalaman penting nara sumber yang diberikan kepada peserta. (Didik)